Siapa yang tak kesal jika menjadi aku, aku sangat kesal karena teman yang sudah tiga tahun bersama memiliki Pemahaman, pemikiran dan pengertian berbeda dengan ku, jika aku mati-matian mau membantu mereka semantara mereka tak ada sedikit pun niat membantu ku.
            Setelah tak lulus jalur bidi misi aku tak tau aku mau bagaiman, kecuali belajar dan ikut bimbel seadanya, informasi pun seadanya, teman ku mungkin tak memberi tau aku jika aku tak menannyakan kenapa mereka mau cuci foto(bukan direndam makai diterjen)
"tuk apa foto?" ku penasaran mereka seperti sibuk
"mau daftar Poltek" kata sahabatku itu
"wah, kalo ada informasi kasih tau saya donk" saya sedikit jengkel dengan senyuman tak semanis si penipu hahaha
          Sesudah menyiapkan alat untuk tes rencananya besok kami mau ikut tes di Palembang, keesokan harinya saya hanya memilik pulsa 100 rupiah maklum lagi buntu, dan teaman saya sms kamu udah berangkat belum ktanya, lalu saya menjawab belum ada kendaraan, yach terpaksa sms tidak bisa lagi jadi saya minjam hp kakak saya untuk sms tunggu aja di sekolah, mengejar waktu supaya sampai dengan cepat ternyata uang saya membayar mobil dua kali lipat dan berlari sekitar lima belas kilo sudah mandi keringat tak memberikan pemikiran yang bagus untuk teman-teman ku, sampai di sekolah teman-teman ku udah berangkat ke Palemnag.
           hatiku kesal bukan kepalang, mereka ini sahabat bukan? saya sudah tidak bls sms mereka dua kali lebih tetapi mereka tak menelp saya mau berangkat atau tidak mereka langsung pergi saja, ini menjadikan saya bersemnagat untuk lebih sukses dari pada mereka, mereka mungkin memandang ku dengan rndah anak desa yang terpencil mungkin, tetapi saat ini mereka bisa seperti itu ingatlah ketika tuah memberikan kesempatan aku berada di atas nanti.

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer